Hindari 6 Kesalahan Saat Olahraga Lari
Dr. Fala Adinda

Ditinjau oleh: dr. Fala Adinda

Hampir semua orang akan menyukai olahraga lari karena mengingat manfaat yang didapatkannya sangat banyak meskipun terkadang sebagian orang akan mengalami kesalahan dalam penggunaan teknik selama berlari. Manfaat dari olahraga lari yang didapatkan tidak hanya dari segi kesehatan saja. Akan tetapi olahraga lari juga mampu memberikan manfaat dari segi mental. Namun hal ini harus dilakukan dengan benar. Apa saja kesalahaan yang sering dilakukan orang saat olahraga lari?

Supaya tidak mengalami hal-hal yang menyakitkan fisik, maka Anda harus menggunakan teknik yang tepat ketika sedang melakukan lari. Sebagian orang memang tidak mengetahui bagaimana teknik berlari yang baik dan benar. Sehingga ada beberapa kesalahan seringkali dilakukan dan hal ini menimbulkan rasa sakit seperti adanya lecet.

Faktor yang Harus dihindari Saat Melakukan Olahraga Lari

1. Hindari Penggunaan Sepatu yang Salah

Menggunakan sepatu yang salah dapat menimbulkan cedera pada bagian kaki. Misalnya seperti lecet ataupun nyeri. Sepatu yang dimaksud yaitu misalnya seperti sepatu terlalu kekecilan, terlalu kebesaran, ataupun yang lainnya. Penggunaan sepatu yang salah tidak hanya menimbulkan cedera pada bagian kaki saja. Akan tetapi hal ini juga dapat berpengaruh terhadap bagian engkel kaki.

Saat melakukan lari, tidak sembarang sepatu bisa digunakan, karena Anda harus menggunakan sepatu khusus yang digunakan untuk berlari. Sebab itulah tidak semua sepatu dapat digunakan untuk melakukan olahraga lari. Sebaiknya gunakan sepatu olahraga lari yang sesuai pada kebutuhan. Banyak sekali jenis sepatu yang dapat digunakan untuk olahraga lari.

2. Kehabisan Cairan 

Kesalahan lain yang seringkali membuat diri seseorang melakukan olahraga lari dengan sia-sia yaitu karena mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan. Tubuh yang kekurangan cairan tentunya dapat berakibat buruk terhadap kesehatan tubuh. 

Misalnya saja menurunnya performa serta kesehatan pada diri seseorang sangat disarankan bagi Anda supaya memenuhi kebutuhan cairan tubuh secara maksimal agar performa tubuh dapat terjaga dengan baik. Saat haus, berhentilah sejenak untuk memenuhi kebutuhan air. Setelah itu barulah Anda melanjutkan lari tubuh yang terhidrasi tentunya akan membuat Anda lebih bersemangat untuk tetap melanjutkan olahraga lari.

3. Jangan Melangkah Terlalu Cepat

Berlari dengan langkah yang cepat akan membuat fisik Anda melemah, sehingga membuat diri Anda seringkali cepat merasakan lelah. Sangat disarankan bagi Anda supaya tidak berlari pada langkah yang cepat untuk menghindari rasa lelah dan cedera pada kaki. Terlebih lagi bagi Anda yang masih pada tahap pemula maka disarankan untuk berlari sesuai dengan tenaga.

Sementara fisik masing-masing orang tentunya tidak sama, sehingga Anda harus memperhatikan bagaimana fisik Anda terlebih dahulu sebelum berlari. Jika melakukan kesalahan yang fatal, tentunya hal ini dapat berakibat rasa sakit pada bagian kaki. Terutama pada lutut tulang kering ataupun pada bagian paha.

4. Melakukan Lari Secara Monoton

Melakukan lari secara monoton yang dimaksud yaitu Anda berlari pada tempat yang sama setiap kali melakukan olahraga lari. Padahal hal ini tidak disarankan bagi Anda apabila ingin benar-benar menghasilkan olahraga yang efektif. Cobalah untuk berpindah ke tempat lain ketika melakukan olahraga lari supaya Anda tetap merasa nyaman dengan olahraga lari yang Anda lakukan.

Meskipun hal ini dianggap sepele, namun ternyata cara ini akan menjauhkan Anda dari rasa bosan yang memang seringkali dirasakan oleh para pelari yang sedang ingin memulai olahraga lari nya. Tetaplah perhatikan di mana Anda harus melakukan olahraga lari supaya kegiatan lari Anda semakin menyenangkan.

5. Perut dalam Kondisi Kosong

Anda tidak disarankan untuk berolahraga lari dalam kondisi perut kosong meskipun Anda sedang menjalankan olahraga berdiet. Namun cara ini tidak disarankan karena justru akan membuat performa tubuh dan kesehatan dapat terganggu. Penting sekali bagi Anda untuk memperhatikan asupan makanan yang dikonsumsi sebelum melakukan olahraga lari.

Pada saat Anda ingin menjalankan olahraga lari maka tidak disarankan apabila perut dalam kondisi kosong. Namun Anda juga tidak disarankan berlari dalam kondisi perut yang kenyang. Untuk menghindari hal ini maka Anda bisa mengisi perut beberapa jam sebelum melakukan olahraga.

6. Tidak Melakukan Pemanasan

Jenis apapun olahraga yang Anda lakukan Anda tidak disarankan apabila tidak melakukan pemanasan terlebih dahulu. Tujuan dari pemanasan tersebut yaitu supaya otot-otot tubuh tidak kaku dan tidak kaget. Sayangnya kebanyakan orang akan langsung melakukan olahraga lari tanpa melakukan pemanasan sebelumnya.

Hal ini menjadi kesalahan terbesar yang justru akan menimbulkan cidera atau rasa sakit setelah berlari. Untuk teknik pemanasan yang bisa dilakukan bisa seperti jogging, berjalan kaki atau teknik pemanasan yang lainnya. Durasi yang dibutuhkan dalam melakukan pemanasan tidak terlalu lama yaitu hanya kisaran 15 hingga 20 menit saja.

– – – – – – Editorial Pick – – – – – –
8 Manfaat Olahraga untuk Kesehatan Mental
Manfaat Olahraga untuk Mental, Apa Saja?
10 Cara Mencegah Cedera Saat Olahraga
8 Olahraga Untuk Meningkatkan Kualitas Hubungan Seksual
Mencegah Depresi dengan Berolahraga, Memang Bisa?

Kesalahan dalam berlari memang harus dihindari supaya tidak menimbulkan hal-hal yang yang mampu meninggalkan rasa sakit. Salah satunya yaitu adanya cedera pada bagian otot kaki. Selama kegiatan berlari berlangsung maka kekuatan pada kaki lah yang akan lebih banyak. Sebab itu beberapa kesalahan yang ada di atas sebaiknya Anda hindari agar berlari tetap efektif.

Ingin mengetahui info kesehatan terpercaya? Daftarkan email anda di Ngovee. Untuk mendapatkan suplemen dan vitamin spesial buat anda, unduh aplikasi Jovee. Tersedia melalui Google Play Store maupun App Store