Ciri Air Minum Tercemar yang Harus Kamu Tahu

Bila Kamu mengkonsumsi air keran secara langsung, air minum botolan, galon isi ulang atau merebus air sendiri. Tentu kamu harus mengetahui ciri dari air minum yang sudah tercemar. Tak hanya udara saja yang dapat tercemar, namun air minum yang sering dikonsumsi sehari-hari juga dapat terkontaminasi zat yang berbahaya.
Jenis Air Minum
Ada beberapa jenis air minum yang berada di Indonesia, jenis ini dibagi berdasarkan pada cara pengolahan, sumber serta penyediaannya. Berikut jenis air minum yang ada di Indonesia:
1. Air yang berasal dari penyedia air minum
Air yang didistribusikan dari tangki atau pipa untuk kebutuhan rumah tangga biasanya digunakan untuk menunjang berbagai kebutuhan sehari-hari, contohnya seperti mencuci, memasak dan mandi. Ketika digunakan untuk minum, biasanya air akan direbus sebelum dikonsumsi.
2. Air tanah
Air tanah diperoleh dari pompa atau sumur. Kualitas dari air tanah ini ditentukan oleh lingkungan sekitar, sehingga air tanah yang baik harus memperhatikan jarak dari kakus, tangki bahan bakar dan pertanian yang menggunakan pestisida. Tak hanya itu, air tanah adalah resapan air hujan, sehingga mungkin saja bisa terkontaminasi dengan zat lain satu bakteri yang bisa menjadi penyebab munculnya penyakit.
3. Air minum kemasan
Air minum ini biasanya disediakan dalam bentuk botol plastik atau gelas yang tertutup dan masih dibungkus dengan kardus khusus. Produsen disarankan mencantumkan berbagai bahan yang berada di dalamnya. Selain itu konsumen juga disarankan untuk terus membaca label yang berada di dalam kemasan agar bisa memastikan apakah air minum tersebut benar-benar sudah sesuai dengan standar atau belum.
Tak sampai di sana, proses proses penjualan dan penyimpanan juga sangat berpengaruh. Karena, tak sedikit pedagang yang membiarkan air minum terpapar sinar matahari. Jika air minum terpapar sinar matahari terlalu lama, hal ini bisa membuat bakteri yang ada di dalamnya lebih dari ambang batas.
Untuk air yang berasal dari perusahaan air minum atau air tanah, harus direbus terlebih dulu. Jenis air minum ini bisa dikonsumsi jika sudah direbus. Tetapi, merebus air tanah dan air PAM tak membuat kondisi air ini aman untuk langsung dikonsumsi. Hal tersebut tergantung dari jenis bahan yang mencemarinya. Merebus air memang akan membunuh bakteri yang ada di dalamnya, namun merebus air yang sudah terkontaminasi dengan bahan seperti pestisida dan timbal malah akan membuat kandungan zat tersebut tinggi.
Bila kamu mengkonsumsi air minum di dalam kemasan, lebih baik cari air minum yang dijual di dalam toko yang tak terkena sinar matahari langsung, selain itu pastikan tutup dari kemasan masih bagus dan utuh, kejernihan air pun juga harus terjaga dengan baik. Bila perlu, gunakan filter air minum yang dapat menunjukan ph air minum.
Ciri Air Minum yang Tercemar
Ada beberapa ciri air minum yang tercemar, seperti:
Warna air keruh
Di dalam proses penyulingan, biasanya warna air bening adalah kunci untuk menguji baik atau tidaknya kualitas air tersebut. Kamu dapat langsung mengetahui apakah air minum tersebut sudah tercemar atau tidak dari mata telanjang. Kamu dapat mencoba untuk memperhatikan apakah air terlihat bening atau keruh.
Rasa air aneh serta berbau
Usahakan, sebelum mengkonsumsi air isi ulang ataupun air minum kemasan, kamu mencium aromanya terlebih dulu. Air minum yang telah tercemar dapat dicium dari aromanya karena mineral yang bercampur dengan senyawa kimia dapat mengeluarkan aroma tertentu.
Tak jarang juga dengan begitu banyaknya senyawa organik sintetis yang ada di dalam air, air memiliki rasa yang aneh serta berbau. Hal tersebut kemungkinan besar dapat terjadi ketika sumber air minum terkena kromium, arsenik, dan timbal.
Meninggalkan noda
Air minum atau air keran yang telah terkontaminasi biasanya akan meninggalkan jejak di benda-benda tertentu. Kamu bisa memperhatikan apakah air minum yang sering kamu minum meninggalkan warna seperti kebiruan atau kehijauan. Warna ini bisa menjadi ciri air minum yang telah terkontaminasi zat klorin. Bila terkena paparan tembaga tinggi, hal tersebut akan mengakibatkan masalah seperti pencernaan, anemia atau bahkan ginjal.
Bahaya Mengkonsumsi Air Tercemar
Adanya kontaminasi air bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti gangguan pencernaan, kelainan neurologis dan masalah reproduksi. Hal tersebut semakin diperparah bila air minum yang sudah tercemar diminum oleh anak kecil, bayi, orangtua, wanita hamil serta mereka yang memiliki sistem imun lemah.
Biasanya, kelompok orang tersebut lebih mudah mengalami sakit sesudah mengkonsumsi air tercemar. Contohnya, air minum yang mengandung timbal tinggi bisa menyebabkan masalah kesehatan serius, lebih-lebih untuk anak kecil dan wanita hamil. Zat berbahaya ini akan menimbulkan gejala seperti muntah, mual, kram perut. Tetapi bila terus menerus mengkonsumsi minum air yang tercemar, senyawa kimia ini akan menyebabkan masalah penyakit tiroid.
Untuk mengatasi masalah tersebut, Kamu bisa membeli filter air minum yang dapat memperlihatkan ph air minum untuk memastikan air yang kamu konsumsi aman. Baca lebih banyak tips dan trik seputar kesehatan disini. Lihat juga aplikasi Jovee untuk memulai gaya hidup sehatmu. Unduh melalui Google Play Store maupun App Store sekarang. Dapatkan vitamin terbaik hanya dari Jovee
- Mual Setelah Makan? Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya - 21 October 2020
- Tiktok Syndrome Adalah Penyakit Modern, Benarkah Ada? - 20 October 2020
- Inilah 12 Cara Bangun Pagi Agar Lebih Fresh & Bersemangat - 20 October 2020